Atur Keuangan dengan 3 Langkah Sederhana

Mengatur keuangan sering dianggap rumit oleh banyak orang, padahal kuncinya hanya disiplin dan sistem yang jelas untuk diterapkan secara rutin. Menurut data OJK (2024), 78% masyarakat Indonesia menyesal tidak mulai mengatur keuangan sejak muda. Artikel Jayneharaa kali ini akan membongkar 3 langkah sederhana yang bisa dilakukan siapa saja, berpenghasilan berapa pun, dengan tujuan untuk buat tidur kamu lebih nyaman tanpa khawatir soal uang.

3 Langkah Atur Keuangan Yang Begitu Sederhana

1. Pisahkan Segera (Pay Yourself First)

Langkahnya:

✔ Begitu gaji masuk, langsung sisihkan:

- 20% untuk tabungan/investasi

- 10% untuk dana darurat (jika belum ada)

✔ Sisanya (70%) untuk kebutuhan bulanan

Tips: Otomasi! Setel auto-debit ke rekening terpisah

2. Buat Anggaran "Kebutuhan vs Keinginan"

- Rumus 50/30/20:

✔ 50% untuk kebutuhan (sewa, listrik, makanan)

✔ 30% untuk keinginan (nongki, streaming, hobi)

✔ 20% sudah disisihkan di langkah 1

Teknik: Pakai app tracker (Money Manager, Spreadsheet)

3. Review Mingguan (15 Menit Saja!)

Cek secara rutin:

✔ Apakah pengeluaran sesuai anggaran?

✔ Ada tagihan tak terduga?

✔ Progress tabungan/investasi?

Kuncinya: Jangan menghukum diri sendiri jika meleset, cukup adjust di minggu selanjutnya!

Pelajari Lebih Dalam Dengan Ebook "Guide Cara Atur Duit" - Felicia Kurnia

Bingung untuk memulai, seperti apa contohnya, bagaimana cara penerapannya kalo kamu seorang karyawan atau fresh-graduate? Ebook ini jawabannya buat kamu!

Di dalamnya kamu akan mendapatkan:

✅ Template anggaran bulanan (bisa di-copas)

✅ Cara hitur kebutuhan dana darurat sesuai profesi

✅ Strategi investasi minim risiko untuk pemula

💰 Harga khusus jadi Rp 69.000 buat kamu!

📥 Download secara instan disini: GUIDE - Cara Atur Duit

Kesimpulan: Keuangan Baik = Hidup Yang Lebih Tenang

Mengatur keuangan bukan tentang seberapa banyak yang kamu hasilkan, tapi seberapa bijak kamu mengelola apa yang ada. Dengan tiga langkah sederhana ini—pisahkan dana awal, buat anggaran jujur, dan review rutin—kamu sudah membangun fondasi keuangan yang lebih sehat daripada 90% orang Indonesia.

Yang perlu diingat: konsisten lebih penting daripada sempurna. Lebih baik menabung Rp 100.000 secara rutin daripada Rp 1 juta sekali lalu berhenti. Mulailah kecil, mulai sekarang, dan percayalah—uang yang dikelola dengan baik akan membebaskanmu untuk fokus pada hal yang benar-benar penting dalam hidup.